Konten Video Online Dapat Mengurangi Dampak Web

Konten video online adalah bagian sehari-hari dari Internet; kita semua terbiasa melihat video. Memang, rata-rata kita masing-masing menonton sekitar 75 menit video online setiap minggu. Tetapi apakah itu baik untuk situs web Anda?

Karena begitu banyak video yang dikonsumsi Anda mungkin berpikir bahwa memiliki video di situs web Anda sangat penting. Memang, jika Anda tidak memiliki video online di dalam situs web Anda, bukankah Anda dianggap ketinggalan zaman? Tanpa video Anda mungkin memberi kesan konten web Anda agak kuno https://www.novriadi.com.

Ada permintaan besar untuk video online juga, jadi sepertinya masuk akal untuk memenuhi permintaan itu dan menghasilkan banyak konten video online untuk situs web Anda. Bahkan, banyak bisnis kini mengubah situs web mereka menjadi portal video.

Namun, jangan terlalu cepat …! Mungkin ada bahaya dalam konten video Internet. Dan tentu saja penelitian terbaru menunjukkan kita mungkin perlu berpikir lagi tentang video online.

Di halaman web mana pun ada berbagai rangsangan visual – pos, gambar, iklan, dan tautan, misalnya. Ketika kita dihadapkan dengan beberapa rangsangan visual yang berbeda kita dapat mengatasi hingga empat hal yang berbeda sekaligus. Jadi kita melihat judul, iklan, gambar, dan hyperlink sekaligus.

Tetapi, penelitian telah menemukan, bahwa ketika kita memiliki stimulus audiovisual – seperti video online – kita hanya dapat fokus pada hal itu.

Dengan kata lain jika Anda memiliki video online di halaman web Anda, orang tidak akan melihat hal-hal lain yang bersaing untuk mendapatkan perhatian mereka. Video tersebut mengambil semua sumber daya perhatian mereka dan iklan serta tautan Anda, misalnya, mungkin juga tidak ada di sana.

Penelitian menunjukkan bahwa konten video harus digunakan untuk tujuan yang sangat spesifik – memfokuskan perhatian pengunjung web Anda. Ini berarti bahwa Anda memerlukan video untuk memasukkan tautan yang Anda ingin orang kunjungi, dan bukan memilikinya di halaman sekitarnya, misalnya. Atau Anda perlu video untuk pergi ke halaman tertentu setelah selesai diputar, daripada menganggap penonton akan melihat tempat logis berikutnya untuk pergi.

Jika Anda ingin orang benar-benar memusatkan perhatian mereka pada pesan Anda, maka ternyata video online sangat bagus. Tetapi jika Anda menggunakan video hanya sebagai penyempurnaan halaman web, itu terjadi berarti orang-orang akan mengabaikan semua konten lainnya sehingga Anda membatasi dampak halaman Anda.

Pada akhirnya itu berarti memutuskan apakah akan menggunakan konten video web atau tidak tidak semudah yang kita yakini.

Graham Jones adalah seorang psikolog yang menyelidiki cara orang menggunakan Internet dan bagaimana orang berbelanja online. Penelitiannya dapat membantu Anda memaksimalkan Internet, terutama jika Anda berharap dapat menghasilkan uang secara online.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *